Airbus Produksi Satelit Terbesar di Dunia


Tak hanya memproduksi pesawat dengan kapasitas jumbo, Airbus akan segera merancang dan memproduksi setidaknya 900 buah satelit bagi perusahan swasta OneWeb Ltd yang berencana akan menawarkan akses Internet berbasis antariksa berkecepatan tinggi kepada miliaran orang di seluruh dunia.
Nantinya, jika tak molor dari jadwal yang sudah direncanakan, sekitar 700 satelit tersebut yang masing-masing memiliki berat 150 kg akan diluncurkan menuju ke orbit bumi mulai 2018. Pihak OneWeb yang berbasi di Kepulauan Channel, Inggris menuturkan bahwa satelit yang tersisa akan tetap berada di darat hingga diperlukan pergantian satelit.
Greg Wyler, Chief Executive Officer OneWeb mengatakan bahwa proyek besar ini sebagian menggunakan pendanaan dari Virgin Grup milik Richard Branson yang memiliki basis di London. Selain Virgin Grup, Qualcomm Inc , produsen chip, akan turut menginvestasikan dananya dalam proyek ini.
Berdasarkan catatan yang ada, setidaknya total investasi yang terkumpul adalah sekitar US $ 1,5-2 miliar atau senilai Rp20-26 triliun.
Dilansir dari laman Reuters, Divisi Airbus Defense and Space akan membangun 10 wahana ruang angkasa pertama di pabriknya di Toulouse, Prancis, sebelum produksi bergeser ke sebuah situs tak disebutkan di AS, kata Airbus.
Beberapa perusahaan berlomba memperebutkan kontrak untuk wahana ruang angkasa itu, termasuk Thales Alenia Space, Space Systems/Loral, Lockheed Martin Corp dan OHB Jerman, lapor jurnal Aviation Week.
Beberapa satelit OneWeb akan diterbangkan oleh pesawat ruang angkasa milik Branson, Virgin Galactic, yang dibangun sebagai peluncur satelit murah nan kecil, selain sebagai pesawat ruang angkasa komersial.
Ketika dimintai keterangan, Wyner menolak untuk mengungkapkan besarnya investasi yang dikeluarkan Qualcomm dan Virgin dalam proyek ambisius ini.Sebagai bagian dari kesepakaan Januari lalu itu, Branson dan Ketua Eksekutif Qualcomm Paul Jacobs akan masuk dewan direksi Perusahaan OneWeb.
Telah diketauhi sebelumnya, Wyner adalah pendiri satelit patungan O3b Networks, dan sempat bekerja di Google Inc sebelum mengawali OneWeb. Satelit dalam jumlah sangat banyak itu rencananya akan diluncurkan pada 2018 mendatang.
Sumber : http://google.co.id

Post a Comment

0 Comments